Selasa, 08 Mei 2012

Lembaga Sertifikasi Bidang TI


Pengambilan sertifikasi merupakan suatu hal yang cukup penting dalam dunia kerja. Terdapat banyak keuntungan yang diperoleh jika seseorang mengambil sertifikasi khususnya dalam bidang teknologi informasi. Salah satu keuntungan yang diperoleh bagi para pekerja yang memiliki sertifikasi adalah meningkatkan kredibilitasnya dimata pemberi kerja. Untuk memperoleh sertifikasi tersebut, terdapat beberapa lembaga yang melakukan sertifikasi dibidang teknologi informasi baik itu lembaga sertifikasi nasional maupun internasional.

Nilai Sertifikasi IT untuk Peningkatan Bisnis Perusahaan:

A. Selaras dengan Tujuan Bisnis Perusahaan
1. Memberikan keunggulan bersaing yang nyata.
2. Memberikan pelayanan pada tingkat yang lebih tinggi.
3. Meningkatkan produktivitas kerja.
4. Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia yang lebih lengkap.
5. Meningkatkan kredibilitas terhadap mitra bisnis dan pelanggan.
6. Memberikan dampak terukur untuk efisensi dan keuntungan bisnis.
7. Menjadi tujuan penting bagi bisnis perusahaan.

B. Alat yang penting untuk mempertahankan dan mendapatkan SDM bidang ICT
1. SDM yang memiliki sertifikasi IT lebih loyal dan kurang suka berganti pekerjaan.
2. Sertifikasi IT adalah suatu cara untuk mempertahankan SDM berkompetensi.
3. Berfungsi sebagai pembeda tingkat kemampuan antara staff senior dan staff baru.
4. Berfungsi sebagai skala pembanding untuk kemampuan teknis.
5. Sertifikasi IT memungkinkan pemilihan yang lebih baik dalam proses rekruitmen.
6. Memberikan perusahaan sebuah standar kemampuan yang konsisten.
7. SDM yang memiliki sertifikasi mampu melakukan fungsi pekerjaan dengan baik
 
 1.      Lembaga Sertifikasi Nasional
Salah satu lembaga sertifikasi nasional adalah LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) Telematika. LSP telematika merupakan lembaga yang dibentuk oleh pemerintah dan setelah terbentuk harus dilaksanakan oleh komunitas telematika. Lembaga ini bersifat independen dan profesional dalam menyelenggarakan standarisasi kompetensi kerja, menyiapkan materi uji serta mengakreditasi unit-unit Tempat Uji Kompetensi dan menerbitkan Sertifikasi Kompetensi bidang Telematika.
Sertifikat yang dikeluarkan LSP Telematika merupakan bukti pengakuan atas kompetensi seseorang setelah melakukan uji kompetensi. Materi uji kompetensi LSP Telematika disusun berdasarkan StandarKompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang sudah disahkan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Dalam penyelenggaraan uji kompetensi, LSP Telematika menggunakan test engine dengan software yang integritasnya tidak diragukan lagi. LSP Telematika merupakan pemegang lisensi Automated Testing Software (ATS) di Indonesia. Ujian diselenggarakan dengan berbasis komputer yakni suatu tes yang dipandu dan dikerjakan melalui media komputer termasuk penilaiannya. Uji Kompetensi LSP Telematika memiliki beberapa keunggulan seperti :
  • Metode ujian in application
  • Sistem penilaian Output Based Oriented
  • Penilaian hasil tes instan dan otomatis
  • Dapat disajikan dalam multi bahasa
  • Pemberian soal secara acak 
  • Soal ujian terenkripsi
  • Laporan hasil ujian secara rinci
  • Integritas ujian terjaga
2.      Lembaga Sertifikasi Internasional
Selain lembaga sertifikasi nasional, terdapat juga beberapa lembaga sertifikasi yang bersifat internasional, seperti :
a)           World Organization of Webmasters (WOW)
WOW merupakan asosiasi nirlaba profesional yang memiliki dedikasi untuk mendukung individu dan organisasi yang membuat, mengelola atau memasarkan situs web. WOW akan memberikan pendidikan serta sertifikasi, teknis, pekerjaan dan pelayanan yang menguntungkan anggota kepada ribuan calon dan praktisi profesional web di seluruh dunia.
b)         Australian Computer Society (ACS)
ACS merupakan asosiasi yang diakui untuk Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) profesional, menarik keanggotaan yang besar dan aktif dari semua tingkatan industri ICT. ACS dibentuk pada tahun 1965 dengan tujuan untuk :
    • Untuk meneliti lebih lanjut, ilmu pengetahuan dan penerapan Teknologi Informasi.
    • Mempromosikan, mengembangkan dan mengawasi kompetensi dalam praktek ICT oleh orang-orang dan organisasi.
    • Memelihara dan mempromosikan Kode Etik anggota Lembaga.
    • Menetapkan dan mempromosikan standar pengetahuan ICT bagi anggota, mempromosikan perumusan kebijakan yang efektif padaI CT dan hal-hal yang terkait.
    • Memperluas pengetahuan dan pemahaman ICT dalam komunitas.
    • Mempromosikan manfaat dari keanggotaan Lembaga dan mempromosikan manfaat dari mempekerjakan anggota Lembaga.

Dalam sertifikasi internasional, dibagi menjadi berbagai bidang diantaranya adalah :
a.      Sertifikasi untuk bahasa pemrograman
    • Program Java, dalam pemrograman ini sertifikat yang diberikan diantaranya adalah dari : Sun Certified Programmer, Sun Certified Developer dan Sun Certified Enterprise Architect.
    • Program Java Mobile, dalam pemrograman java mobile Sun menawarkan empat jenis spesialisasi yaitu : Sun Certified Web Component Developer (SCWCD), Sun Certified Business Component Developer (SCBCD), Sun Certified Developer for Java Web Services (SCDJWS) dan Sun Certified Mobile Application Developer (SCMAD).
    • Program Microsoft.Net, terdapat dua jenis sertifikat yang ditawarkan yaitu dari : Microsoft Certification Application Developer (MCAD) dan Microsoft Certified Solution Developer (MCSD).
b.      Sertifikasi untuk database
    • Oracle, menawarkan tiga jenis sertifikasi yaitu : Oracle Certified DBA, Oracle Certified Developer dan Oracle9iAS Web Administrator.
    • Microsoft, menawarkan satu jenis sertifikasi yaitu Microsoft Certified DBA.
c.   Sertifikasi untuk office
Sertifikasi Microsoft Office Specialist tersedia dalam tiga jalur yaitu Office 2003 Editions, Office Xp dan Office 2000.
d.      Sertifikasi bidang jaringan
    • Cisco, menawarkan tiga jenjang sertifikasi yaitu : Cisco Certified Network Associate (CCNA), Cisco Certified Network Professional (CCNP) dan Cisco Certified Internetworking Expert (CCIE).
    • CompTIA, memiliki beberapa jalur sertifikasi yaitu : CompTIA A+, CompTIA Server+, CompTIA Network+ dan CompTIA Security+.
e.       Sertifikasi bidang Computer Graphics dan Multimedia
    • Adobe, memiliki sertifikasi yang dinamakan Adobe Certified Expert (ACE).
    • Macromedia, memiliki beberapa sertifikasi seperti : Certified Macromedia Flash MX Developer, Certified Macromedia Flash MX Designer, Certified ColdFusion MX Developer dan Certified Dreamweaver MX Developer.
    •  Alias, merupakan sertifikasi untuk penguasaan aplikasi maya.
f.        Sertifikasi dibidang internet
    • Certified Internet Web Master (CIW), sertifikasi CIW dibagi menjadi 2 jenis yaitu CIW Associates serta CIW Profesional dan CIW Master. CIW Profesional dan CIW Master memiliki 4 pilihan jalur spesialisasi yaitu : Master CIW Designer, Master CIW Administrator, Master CIW Website Manager dan Master CIW Enterprise Developer.
    • World Organization of Webmasters (WOW), jenjang sertifikasi yang dikeluarkan adalah : WOW Certified Apprentice Webmaster (CAW), WOW Certified  Web Designer Apprentice (CWDSA), WOW Certified Web Developer Apprentice (CWDVA), WOW Certified Web Administrator Apprentice (CWAA) dan WOW Certified Professional Webmaster (CPW).
g.   Sertifikasi untuk Novell
Beberapa standar sertifikasi Novell adalah : Novell Certified Linux Professional (CLP), Novell Certified Linux Engineer (CLE), SUSE Certified Linux Professional (CLP) dan Master Certified Novell Engineer (MCNE).
h.   Sertifikasi untuk Lotus
Beberapa jalur sertifikasinya adalah : Certified Lotus Specialist (CLS) dan Certified Lotus Professional (CLP).

 SUMBER :
http://gunkz-santos.blogspot.com/2011/05/lembaga-lembaga-yang-melakukan.html
http://sitompulke17.wordpress.com/2011/06/02/sertifikasi-keahlian-di-bidang-ti/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar